hari ini liat berita di tv.. isi beritanya kebanyakan masih berkisar tentang kasus si Bang senturi yang jualan mie tek-tek (hehehe.. gag2, maksudnya Bank Century) n pembobolan atm (kata mamah, aku juga pembobol atm, atm-nya si papah maksudnya.. hehehehe).. truz berita yang gag kalah heboh akhir-akhir ini adalah tentang si babe (yang katanya pedopilia)..
si babe ini katanya udah membunuh beberapa anak jalanan yang sebelumnya sudah di sodomi.. buset dah,, ni si babe sadis juga yak..
Namanya singkat. Baekuni. Lahir di Magelang, Jawa Tengah. Ketika masih kecil babe selalu dikata-katai bodoh karena tidak pernah naik kelas. Bersekolah pun dia hanya sampai kelas 3 SD. Umur 12 tahun, Babe merantau ke Jakarta dan menjadi gelandangan di Lapangan Banteng. Di tempat itulah Babe pernah disodomi. Babe kemudian dipungut seorang bernama Cuk Saputar dan dibawa ke Kuningan, Jawa Barat untuk menggembala kerbau. Di Kuningan itulah dia bersua dengan jodohnya. Seorang wanita yang sangat dicintainya. Dia menikah umur 21 tahun. Tapi jiwa dan raganya dipenjara trauma. Dan mohon maaf, si Baekuni mengaku tidak mampu berhubungan –layaknya suami istri- hingga wanita yang dicintainya itu meninggal dunia. Ditinggal mati sang istri, Babe kemudian kembali lagi ke ibukota. Menjajal lagi Jakarta yang sulit. Dia memulai hidupnya di kawasan Terminal Pulogadung. Menjadi penjual rokok dan memelihara anak jalanan. Di sanalah harsat seksual yang menyimpang kian menjerat Baekuni. Bila hasrat seksualnya datang, dia tidak perlu jauh-jauh mencarinya. Cukup mengambil satu dari anak-anak jalanan yang dipeliharanya.
Dia mengaku telah membunuh tujuh anak jalanan. Semuanya berumur di bawah 12 tahun. Dan ini yang bikin seram, tiga diantaranya dimutilasi pakai golok. Mereka adalah anak jalan yang berada di daerah Jakarta Timur. berita lainnya menyebutkan kalo si babe ini hanya memilih korban yang bersih dan ganteng (GANTENG.. catet sodara-sodara.. ohmaigoat..)
"Dia itu selalu memilih anak-anak jalanan yang bersih, berparas ganteng dan biasanya korban babe adalah teman-teman dari anak asuhnya. Kalau anak jalanan itu jelek dan kotor, babe pasti tidak akan mau," ujar pengacara korban Haposan Hutagalung dalam konpres di Hotel Ambara, Jakarta Selatan, kemarin.
Gara2 liat berita tentang pedofilia,, aq jadi searching apa sebenernya pedofil itu..
Ternyata pedofil itu masuk dalam parafilia.. Parafilia merupakan gangguan seksual yang ditandai oleh khayalan seksual yang khusus dan desakan dan praktek seksual yang kuat, yang biasanya berulang kali dan menakutkan bagi seseorang.. pedofil ini adalah jenis parafilia yang paling sering ditemukan. Pedofilia terdiri dari dua suku kata; pedo (anak) dan filia (cinta). Pedofilia adalah kelainan seksual berupa hasrat ataupun fantasi impuls seksual yang melibatkan anak di bawah umur. Orang dengan pedofilia umurnya harus di atas 16 tahun baik pria maupun wanita, sedangkan anak-anak yang menjadi korban berumur 13 tahun atau lebih muda (anak pre-pubertas). Dikatakan pedofilia jika seseorang memiliki kecenderungan impuls seks terhadap anak dan fantasi maupun kelainan seks tersebut mengganggu si anak. Sedangkan pedofilis adalah pelakunya..
Aktivitas seks yang dilakukan oleh penderita pedofilia sangat bervariasi. Aktifitas tersebut meliputi tindakan menelanjangi anak, memamerkan tubuh mereka pada anak, melakukan masturbasi dengan anak, dan bersenggama dengan anak. Jenis aktivitas seksual lain yang dilakukan juga bervariasi tingkatannya, termasuk stimulasi oral pada anak, penetrasi pada mulut anak, vagina ataupun anus dengan jari, benda asing, atau alat kelamin laki-laki. Orang dengan pedofilia seringkali merasionalisasikan dan beralasan bahwa perilakunya merupakan hal sifatnya mendidik, dan anak-anak tersebut juga mendapat kepuasan seksual, atau anak-anak itu sendiri yang menggoda..
hhmm.. menurutku pasti masih banyak kasus yang serupa dengan kasus si babe ini, tapi nggak ketaun.. terus gimana ya caranya supaya bisa mengurangi kejadian seperti ini??
yang jelas tiap orang harus berhati-hati dan saling menjaga, apalagi orang yang mempunyai anak kecil..

date Kamis, 21 Januari 2010

0 komentar to “kisah si babe”

Leave a Reply: